Hari adalah hari ahad. seperti biasanya hari ahad akan ku habisan dengan operasi kebersihan. cuci baju, bersih-bersih rumah, bantuin ibu masak, seperti kebanyakan gadis lainanya. Tapia tba-tiba aja tadi pagi bapak dapat jamur barat banyak banget. pada tahu nggak nih jamur barat itu kayak gimana?? buat orang desa kaya aku mah itu bukan jamur yang asing, hehe udah jadi makanan faforit sejak kecil. Rasanya? jangan ditanya, jauh lebih enak dari jamur tiram yang sering kita beli di pasar-pasar. Jadi jamur barat ini tumbuh liar di tempat-tempat yang lembab, tapi nggak beracun kok :).
Jadi keinget jaman SD dulu, kalo pas musim pasti deh subuh-subuh udah pada bangun buat nyari si jamur. Siapa cepat dia dapat. Siapa telat ya bakal telat sekolah juga, hehehe. Sungguh rindu masa itu.
Balik ke cerita.
Karena kakak perempuanku lagi ngidam, jadi bapak nyuruh aku buat nganterin nih jamur goreng ke rumaahnya di Jamsaren. walau sebenernya badan agak sakit tapi gakpapa deh, demi kakak tersayang -_-. Sepanjang jalan aku hanya melamun, mugkin mikirin masa depan. ciyeelaah. sampai-sampai aku nggak sadar ternyata didepan ada bapak-bapak polisi banyak banget, pasti ada operasi zebra. duhh, udah ngga pnya SIM, nggak bawa duit, jarak tinggal semeter. Nah, bener-bener nasib jelek, udah nggak mungkin bisa kabur. Dan inlah beberapa dialog yang saya ingat..
"Keluarin suratnya, dek.."
(buka jok, ngambil STNK)
"Loh, SIM nya mana?"
"Nggak punya SIM, pak.."
"Parkir dulu disitu"
(NUNGGU LAMA, yaudah aku main HP. dan akhirnya ada yang ngajak nomong. kalau nggak salah inisialnya D)
"Dek HP nya dimasukin dulu!!" (ha?kenapa?takut difoto ya?takut direkam yaa?haha)
"Gimana dek?"
"Gimana apanya pak?"
"Kamu kan nggak punya SIM, tebus di Pengadilan atau bayar denda 70 ribu disini?"
"Tilang aja deh pak, saya nggak bawa duit"
"Kamu bawa duit berapa?"
"Cuma 22 ribu pak"
"Sama siapa tadi?"
"Sendiri pak.."
"Saya bantu mau nggak?
"Bantu gimana pak?"
"Kamu bayar disini aja, nanti gausah ke pengadilan."
"Nggak bawa duit paaak"
(Dia mikir sebentar, dan..)
"Yaudah deh, gakapapa 20 aja"
"Diltilang nggak pak?"
"Ngaak.."
"Beneran nih?"
"Ya, mana sini.(ngatong)"
yaudah kesempatan. aku bayar dan cabut deh. fiiiuuhh
Setelah itu aku jadi kepikiran kasus cicak vs buaya. itu tuh kasusnya KPK dan POLRI yang lagi anget-angetnya. Giamana negara ini mau maju?? Lembaga penegak hukumnya aja korup gitu :o . #LoveYouKPK #SaveKPK
2 komentar:
hueladalah.. hahaha... pak polisine kok lucu.
poll! gae kacamata item goude pisan -_-
Posting Komentar